Advertisement

Advertisement
BENGKALISBERITABERITA POLRIBERITA TNIBOYOLALIDuriEKBISEKONOMIIndonesiaINDRAGIRIINTERNASIONALJAKARTAKaltengKamparRiauSIAK

SIAK SURGA BBM ILEGAL

Monday, April 14, 2025, April 14, 2025 WAT
Last Updated 2025-04-14T14:21:00Z
Advertisement


SIAK
, Lintaskriminal.com – Kecamatan Kandis di Kabupaten Siak diduga 
menjadi "Surga" bagi pelaku usaha penimbun BBM baik jenis Solar maupun Pertalite, bahkan minyak tersebut juga dioplos.


Salah satu gudang yang berada di jalan Lintas Petapahan - Simpang Gelombang (Cd-01), tepatnya di sekitar Kelok Ular diduga menjadi tempat penampungan sekaligus mengoplos BBM.


Narasumber terpercaya menyebutkan, gudang tersebut merupakan tempat pengoplosan minyak Pertalite. Hasil oplosan lalu dipasarkan ke masyarakat oleh para pengecer.


“Gudang itu tempat pengoplosan Pertalite. Setelah diolah, hasilnya dibeli pengecer untuk dijual kepada masyarakat dan kios-kios yang menjual minyak kendaraan bermotor,” ucap sumber ini hari Jum'at (11/4/24) sore.


Sumber juga katakan, minyak olahan tersebut disalurkan ke segala penjuru daerah. “Banyak pengecer yang menjualnya sampai ke pelosok perkampungan,” ujarnya.


Pantauan media, saat siang hari gudang yang diduga sebagai tempat Blending Pertalite itu dari luar tidak tampak ada aktivitas apapun.


Namun berbeda dikala malam hari, bagian depan gudang yang hanya berdinding seng terlihat terang karena diterangi oleh banyak lampu. Aktivitas ditempat itu berlangsung hingga tengah malam menjelang dini hari.


Maraknya aktivitas penimbunan berbagai jenis BBM bersubsidi dan Crude Palm Oil (CPO) di Kandis. Media berupaya mengkonfirmasi Kapolsek Kandis Kompol Darmawan SH MH.


Petinggi Polsek Kandis ini tidak banyak bicara dan terkesan tidak nyaman saat ditanyakan terkait kegiatan-kegiatan illegal di wilayah hukumnya.


“Saya tidak tahu, disini (menjabat) saya masih baru. Jika benar ada akan saya perintahkan anggota untuk menindak,” katanya saat ditemui di penginapan yang menjadi fasilitas kedinasannya, Jum'at (11/4/25) malam.


Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pemilik maupun pengelola gudang yang diduga sebagai tempat pengoplosan BBM. (RT)



TrendingMore